Kamis, Maret 10, 2011

Perantau yang sukses

21 tahun ia tinggal di daerah tandus Kecamatan Bayat, Klaten, Jawa Tengah. Berbekal tekad kuat, Harsono merantau ke Bandung, namun sulitnya mendapat pekerjaan membuatnya merantau ke kota Metropolitan Jakarta. Selama di Jakarta Harsono mencoba berbagai bidang yang berbeda mulai dari tukang cat di perusahaan reklame, perusahaan fiberglass hingga karyawan kontrak sebuah perusahaan kontraktor selama 4 tahun. Malang tidak dapat ditolak ketika krisis moneter tahun 1997, Harsono menjadi salah satu karyawan yang terkena PHK.

Saat kebingungan bagaimana harus memberikan nafkah anak dan istrinya, tercetus ide untuk memulai usaha. Ia berjualan beras dari Karawang ke Jakarta, tapi kurangnya ilmu menyebabkan usaha ini hanya bertahan 3 tahun dan meninggalkan banyak hutang. Masalah keluarga datang silih berganti sampai akhirnya dipertemukan dengan CA Ibnu Hajar yang memperkenalkan bisnis K-LINK. Tanpa banyak berpikir, Harsono bergabung dan berjuang di bisnis K-LINK.

Saking bersemangatnya, semua kerja keras suami Evi Luthfiana ini tidak didasari oleh system yang benar sehingga kurang maksimal, sampai akhirnya ia memutuskan untuk serius dan mengikuti K-System. Awalnya semua penolakan dari orang-orang terdekat menjadi hambatan dan banyak leader yang belum terlihat sukses. Bermodalkan kejujuran dan kesabaran, Harsono terus berupaya tanpa henti.

Terima kasih kepada para pembimbing yang telah mengantarnya menuju peringkat CA; SCA Budianto Nugroho, RCA Ir. Irwansyah, RCA Erwin dan seluruh Downline, juga kepada Presdir Dato’ Dr. H. Md. Radzi Saleh beserta Staf Managemen K-LINK Indonesia

sumber: http://totalsukses.wordpress.com/category/testimoni/kisah-sukses/

0 komentar:

Posting Komentar

komentar di sini: